×
InUncategorized
Ilustrasi logo Electronic Arts.

Lihat Foto

EA) dikabarkan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 300-400 karyawan.

Keputusan itu diambil dengan alasan “penyesuaian tertentu” dalam struktur perusahaan. Penyesuaian ini juga berdampak pada game-game yang sedang dikembangan, termasuk Titanfall yang terpaksa dibatalkan.

Kabar ini mulanya dilaporkan Bloomberg, mengutip seorang narasumber yang mengetahui informasi ini, namun memilih merahasiakan identitasnya.

Menurut laporan tersebut, sekitar 100 karyawan yang terdampak berasal dari Respawn Entertainment, yakni pengembang game Apex Legends dan Star Wars Jedi: Survivor. Juru bicara EA sudah mengonfirmasi kabar ini kepada Bloomberg.

“Sebagai bagian dari kelanjutan fokus kami untuk prioritas jangka panjang, kami telah membuat beberapa perubahan dalam organisasi kami, yang dapat menyelaraskan tim dan mengalokasikan sumber daya secara lebih aktif dalam rangka mendorong pertumbuhan di masa mendatang,” kata juru bicara EA, dirangkum KompasTekno dari Eurogamer, Jumat (2/5/2025).

Dalam keterangan terpisah, Respawn Entertainment juga telah mengonfirmasi pembatalan pengembangan game dan PHK.

“Sehubungan dengan pertajaman fokus kami ke masa depan, kami telah membuat keputusan untuk mundur dari dua proyek yang masih di tahap awal inkubasi dan membuat beberapa penyesuaian tim di Apex Legends dan Star Wars Jedi,” tulis Respawn dalam sebuah posting di X (dulu Twitter).

Mereka menambahkan, keputusan ini cukup berat untuk diambil. Bagi tim yang terdampak, mereka menyebut akan memberikan dukungan, termasuk dalam pencarian kesempatan baru.

Nasib proyek game “Titanfall”

Menurut laporan Bloomberg, salah satu proyek dengan kode nama “R7” juga dibatalkan karena penyesuaian perusahaan ini.

Proyek ini diketahui merupakan game tembak-tembakan yang berlatar di jagat Titanfall. Game ini diduga adalah proyek Titanfall yang sama, seperti yang disutradarai oleh Steve Fukuda (Titanfall 1 dan Titanfall 2).

Sebelumnya, memang beredar kabar bahwa proyek Titanfall terbaru sedang dalam tahap pengembangan awal sejak tahun 2024.

Ini menjadi proyek Titanfall kedua yang dibatalkan EA. Sebelumnya, pengembangan proyek yang dikabarkan bernama Titanfall Legends, juga dibatalkan EA pada tahun 2023.

Dengan PHK kali ini, EA telah memberhentikan lebih dari 1.800 karyawan sejak Maret 2023.